PUPUK PERTANIAN MAHAL? INI SOLUSI CERDASNYA!

Dari beberapa wawancara saya di lapangan, khususnya di kalangan petani daerah Sulawesi selatan, mereka mengatakan bahwa harga pupuk makro dan mikro selalu mengalami kenaikan, entah itu kebijakan pemerintah atau kebijakan para pedagang saja. Para petani selalu merasa betapa sulitnya mendapatkan pasokan pupuk yang sangat dibutuhkan untuk budidaya pertanian mereka. Bagaimana tidak? Jika pupuk tidak disebar maka hasil pertanian juga akan mengalami penurunan drastis! Tapi bagaimana jika kita berani menghadapi risiko gagal panen jika tidak menggunakan pupuk? Solusinya sangat simpel dan sangat murah sekali, dan hasilnya sangat luar biasa!
Supernasa pupuk organik padat yang kini sudah menjadi primadona di kalangan petani Indonesia adalah salah satu solusi untuk lahan kritis para petani. Bayangkan saja pupuk makro yang biasa anda pakai bisa anda kurangi sampai 50% dari dosis yang dianjurkan oleh PPL. Dengan kurangnya pupuk kimia yang biasa anda gunakan maka tanah anda menjadi subur dan organisme dalam tanah akan tetap terjaga. Pupuk organik ini merupakan pupuk yang sangat luar biasa karena bisa menjadi solusi bagi lahan kritis/rusak. Kandungan Humat dan Fulvat yang akan memperbaiki kegemburan tanah yang keras.
Pupuk organik padat SUPERNASA ini digunakan ketika anda mengolah lahan jika anda menanam tanaman semusim, atau jika tanaman tahunan bisa disebar di sekitar batang pohon. Caranya cukup mudah sekali, tinggal anda ambil satu sendok makan SUPERNASA lalu di campur dengan air 10-15 Liter lalu anda sebarkan kelahan, dan tunggu 5-7 hari maka lahan anda akan gembur serta subur bagaikan tanah surga. Bukan itu saja, tapi dengan kandungan Hormon/Zat Pengatur Tumbuh yang terkandung dalam pupuk organik ini dapat mempercepat perkecambahan biji, pertumbuhan akar, dan memperbanyak serta mengurangi kerontokan bunga  dan buah.
Bagaimana menurut anda? Jika harga pupuk kimia mahal ayo rame2 kita menggunakan pupuk organik yang lebih baik dari pupuk kimia. Beli Sekarang!.
 




Artikel Yang Lebih Keren..!:


share on facebook

0 komentar:

Post a Comment